
Emas (XAU/USD) menarik beberapa pembeli yang sedang turun selama paruh pertama sesi Eropa dan, untuk saat ini, tampaknya telah menghentikan penurunan retracement-nya dari puncak tertinggi sepanjang masa, yang dicapai pada hari Jumat. Ketidakpastian terkait perdagangan yang terus berlanjut, meningkatnya risiko geopolitik, dan kekhawatiran bahwa penutupan pemerintah AS yang berkepanjangan akan memengaruhi kinerja ekonomi terus menjadi pendorong bagi logam mulia safe haven ini. Lebih lanjut, ekspektasi dovish dari Federal Reserve (Fed) mendukung permintaan untuk logam kuning yang tidak memberikan imbal hasil.
Faktanya, para pedagang telah sepenuhnya memperhitungkan dua pemangkasan suku bunga lagi oleh bank sentral AS tahun ini, yang gagal membantu Dolar AS (USD) memanfaatkan penguatan moderat pada hari Jumat. Hal ini, bersama dengan kekhawatiran fiskal global, pembelian oleh bank sentral, dan arus masuk yang kuat ke dalam dana yang diperdagangkan di bursa (ETF), ternyata menjadi faktor lain yang bertindak sebagai pendorong bagi Emas. Sementara itu, komentar Presiden AS Donald Trump pada hari Jumat meredakan kekhawatiran tentang perang dagang AS-Tiongkok dan mungkin membatasi kenaikan lebih lanjut untuk logam mulia tersebut.